Oerip Soemohardjo

Rp49.000

Oerip Soemohardjo memilih menjadi tentara daripada bupati yang diinginkan ayahnya. Dunia tentara membuatnya bahagia. Kariernya di Tentara Kerajaan Hindia Belanda mencapai pangkat mayor, pangkat tertinggi di antara tentara bumiputra. Oerip dikenal dengan pernyataannya: “aneh, negara zonder (tanpa) tentara”. Setelah Indonesia merdeka, Presiden Soekarno menunjuknya untuk menyusun organisasi militer Indonesia. Dia juga menggagas berdirinya sekolah perwira untuk menciptakan angkatan perang yang disiplin dan profesional. Sebagai tentara profesional, Oerip kerap kecewa karena sikap politik pemerintah, baik terhadap militer Indonesia maupun dalam menghadapi Belanda. Kekecewaan itu sampai membuatnya ingin mengundurkan diri. Kendati berhasil membangun tentara Indonesia, tetapi Oerip seakan dilupakan. Kita lebih mengenal Jenderal Soedirman yang mengalahkan Oerip dalam pemilihan sebagai Panglima Besar. Padahal, sebagaimana dwitunggal Soekarno-Hatta, Soedirman-Oerip merupakan dwitunggal dalam memimpin tentara. Mereka seperti “abang dan adik”. Oerip lebih suka memanggil Soedirman, “Dimas”; dan Soedirman memanggilnya, “Kangmas atau Pak Oerip.”

Silakan daftar atau login ke akun Kompas.cloud Anda untuk mulai bertransaksi di Gerai Kompas dan mendapatkan bonus CASHBACK (berupa poin yang dapat menjadi DISKON untuk transaksi selanjutnya).

Daftar/Login Sekarang
Weight 0,4 kg
Dimensions 19 × 13 × 3 cm
Penulis

Penerbit

Penerbit Buku Kompas

Tahun terbit

Halaman

152 halaman

Genre

Biografi

Reviews

There are no reviews yet.

Only logged in customers who have purchased this product may leave a review.

SKU: KMN581912182 Categories: , ,